Tak Terduga, 10 Kebiasaan Sehari-hari Ini Ternyata Merusak Otak

Ilustrasi otak.

Otak adalah bagian tubuh yang sangat penting, karena merupakan salah satu yang terbesar di tubuh dan menjadi pusat kendali utama. Otak memiliki banyak fungsi, tanggung jawab dan tugas, serta banyak informasi yang tersimpan.

Namun, strukturnya yang halus dapat dengan mudah rusak, dan dengan demikian dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius dan komplikasinya. 

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, sepuluh kebiasaan yang sering Anda lakukan sehari-hari ini ternyata dapat merusak otak. Apa saja? Berikut sepuluh kebiasaan yang dapat merusak otak Anda jika tidak dihindari.


Tidak sarapan
Menghindari sarapan akan memberikan jumlah nutrisi yang tidak cukup ke otak, jika diulangi, hal ini dapat menyebabkan degenerasi otak.

Kurang tidur
Kurang tidur untuk waktu yang lama dapat mempercepat kematian sel-sel otak. Tidur dapat mengistirahatkan dan memperbaiki tubuh dari stres di siang hari. Karena itu, tidur harus menjadi prioritas Anda.

Asupan tinggi gula
Asupan gula yang tinggi akan menghancurkan kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi, sehingga menyebabkan kekurangan gizi dan mengganggu perkembangan otak.

Makan berlebih
Makan berlebih dapat menyebabkan kenaikan berat badan, kembung, serta mengurangi kekuatan mental dan pengerasan pembuluh darah di otak.

Merokok
Ini adalah salah satu kebiasaan yang paling merugikan yang dapat mengarah pada penyusutan otak serta penyakit terkait demensia, seperti Alzheimer.

Kepala ditutupi saat tidur
Mungkin ini terdengar aneh, tetapi kebiasaan ini dapat mengurangi asupan oksigen pada malam hari. Dan saat tidur, Anda akan kekurangan udara dan merasa pusing. Selain itu, ada peningkatan risiko menghirup kelebihan karbon dioksida.

Polusi udara
Menghirup udara yang tercemar secara konstan, dapat mengurangi pasokan oksigen yang dapat memengaruhi kesehatan otak.

Tetap bekerja saat sakit
Kebanyakan orang lebih memilih untuk terus bekerja daripada berisitirahat saat sakit. Padahal, saat sakit, otak sangat membutuhkan istirahat. Tetap bekerja saat sakit dapat menyebabkan kerusakan otak.

Jarang berbicara
Berbicara dapat mendukung perkembangan dan pertumbuhan otak, sehingga percakapan intelektual dapat memperkuat dan meregangkan organ ini dan meningkatkan fungsinya.

Kurang berpikir
Berpikir dapat memperluas otak dan mendukung fungsinya. Jadi, jika Anda berpikir, secara signifikan dapat meningkatkan kemampuan otak dan membuka jalur baru dalam otak. 

Sumber: Fitlive.tv
Loading...
loading...

0 komentar:

Post a Comment